Radja Pratama Wisata (RPW) Hadir di Pekanbaru, Siap Berangkatkan Jemaah Umroh Perdana 26 Januari 2026

RIAUCERDAS.COM, PEKANBARU – Biro perjalanan haji dan umroh Radja Pratama Wisata (RPW) kini resmi hadir di Kota Pekanbaru sebagai salah satu referensi baru bagi masyarakat Riau yang ingin beribadah ke Tanah Suci. Travel yang berpusat di Makasar dan Jakarta ini siap memberangkatkan rombongan umroh perdana dari Riau pada 26 Januari 2026.

“Dengan harga paket Rp27,5 juta selama 12 hari (5 hari di Madinah dan 5 hari di Mekkah), kami siap memberikan layanan terbaik untuk para jemaah. Pelayanan adalah nomor satu,” ujar Direktur RPW, Safarudin, saat Sosialisasi Umroh di Hotel Dafam Pekanbaru, Rabu (22/10/2025) malam.

Safar menjelaskan, sejak tahun 2008 pihaknya telah memberangkatkan 2.000 hingga 3.000 jemaah umroh dan haji. Untuk keberangkatan perdana dari Pekanbaru, RPW menyediakan 45 seat, dan akan menambah kuota jika permintaan tinggi.

Menariknya, penerbangan menggunakan Scoot Airlines hanya memiliki waktu transit 2 jam 30 menit, sehingga jemaah tidak perlu bermalam atau menunggu lama di bandara.

Demi kenyamanan, RPW juga menerapkan sistem layanan bagasi langsung ke kamar hotel. “Jemaah tidak perlu repot membawa bagasi dari bandara, karena barang akan kami antar langsung ke kamar. Ini bentuk pelayanan premium yang kami berikan,” jelas Safar.

Selain itu, seluruh layanan bagasi, konsumsi, dan dokumen perjalanan ditangani langsung oleh tim RPW. Setiap jemaah juga mendapat jatah bagasi 30 kilogram.

Safar menegaskan, harga paket umroh yang ditawarkan bukan semata untuk bisnis, melainkan sebagai upaya mempermudah masyarakat Riau beribadah ke Tanah Suci. “Kami tetap berbisnis, tapi ini ibadah. Tidak boleh mengambil keuntungan berlebihan. Fokus kami adalah pelayanan maksimal,” ujarnya.

Menurut Safar, keunggulan RPW dibanding travel lain adalah tingkat kepuasan dan loyalitas jemaah. “Biasanya, jemaah yang pernah berangkat bersama RPW tidak pindah ke travel lain. Banyak yang sudah berangkat satu, dua, bahkan tiga kali bersama kami,” katanya.

Dalam kegiatan sosialisasi tersebut, RPW juga membuka peluang kerja sama dengan konsultan lokal di Riau dengan syarat mengikuti sistem dan standar pelayanan resmi. “Kami ingin semua mitra kami jujur, tidak menaikkan harga sembarangan, dan tidak ada transaksi di luar prosedur. Ini penting untuk menjaga kepercayaan jemaah,” tegas Safar.

Sementara itu, CEO RPW, Lindawati, menjelaskan bahwa sebelumnya mayoritas jemaah berasal dari Makasar, Jakarta, dan daerah lainnya. Melihat tingginya minat masyarakat Riau untuk berumroh, RPW memutuskan membuka cabang dan penerbangan langsung dari Pekanbaru.

“Sosialisasi ini untuk memperkenalkan program dan layanan kami. Pelayanan adalah kunci utama agar jemaah bisa beribadah dengan nyaman di Madinah dan Mekkah,” ujar Lindawati.

Senada, Pembina RPW, Surya Mulyana, menegaskan bahwa pelayanan adalah fondasi utama biro perjalanan umroh dan haji. “Jika pelayanan maksimal diberikan, jemaah akan merasa nyaman dan fokus beribadah. Inilah yang menjadi komitmen utama RPW,” tuturnya. (rls)