Masuk Usia 8 Tahun, SMK Keuangan Pekanbaru Makin Diminati

PERAYAAN hari jadi ke 8 tahun SMK Keuangan Pekanbaru berlangsung meriah, Sabtu (22/1/2022) kemarin. Tentunya dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. Di usianya kedelapan tahun ini, SMK Keuangan Pekanbaru disebut sudah menjadi sekolah yang diminati oleh masyarakat.

"SMK Keuangan Pekanbaru telah menjadi sekolah yang diminati oleh orangtua," kata Ketua Yayasan Profesional Pekerti Riau, Dr. Edi Haryono SE MM yang hadir dalam perayaan tersebut. Tampak hadir pula pengurus yayasan Hj Eva Rosaria, Kepala SMK Keuangan Zul Irpani, Kabid SMK Dinas Pendidikan Riau Dr. Yusri Rasul, pengawas dan guru serta siswa.

Menurut Edi, klaim dia SMK Keuangan diminati ada buktinya. Dimana, saat penerimaan peserta didik baru tahun lalu, SMK Keuangan Pekanbaru paling banyak menerima siswa baru. Bahkan terbanyak untuk SMK swasta di Pekanbaru.

"Dengan kepercayaan orangtua menitipkan anaknya menuntut ilmu di SMK Keuangan merupakan investasi pendidikan bagi siswa. Karena investasi siswa dapat dilihat setelah siswa tamat di SMK Keuangan. Mereka bisa bekerja dengan kompetensi yang mereka miliki," kata Edi.

Edi mengatakan, pilihan orangtua menyekolahkan anak di SMK Keuangan Pekanbaru bukan tanpa alasan. Dengan sarana prasarana yang lengkap, ini membuat kepercayaan orangtua menyekolahkan anak di SMK Keuangan Pekanbaru. Apalagi, SMK Keuangan saat ini siap menjadi pusat keunggulan.

"Sebagai Sekolah Hebat kita siap menjadi pusat keunggulan bagi siswa kita. Keunggulan yang kita miliki akan diberikan kepada siswa," kata Edi.

SMK Keuangan Pekanbaru, kata Edi sudah mempunyai sarana prasarana lengkap baik ruang belajar yang nyaman, ruang praktik siswa, ini juga sesuai dengan motto "Sekolah Lengkap Mewah dan Terjangkau".

"Kita dari yayasan bagaimana memberikan rasa nyaman belajar siswa salah satunya melengkapi seluruh sarana prasarana sekolah," ujar Edi.

Sementara, pada siswa yang sudah lulus tapi belum mendapat pekerjaan, Edi mendorong mereka melanjutkan pendidikan tinggi ke Institut MASTER dan EHMRI. Ini artinya, memberikan kebebasan kepada siswa yang tamat bisa kuliah sambil bekerja. "Jadi selama mereka belum mendapat pekerja mereka bisa sambil kuliah di Institut MASTER dan EHMRI," tuturnya.

Dijelaskan dia, untuk peningkatan kualitas, SMK Keuangan telah menambah kompetensi tambahan di luar kurikulum. Sekolah, tambahnya, harus bisa membuat terobosan, tidak hanya puas dengan kompetensi di kurikulum saja, tapi juga menambah kompetensi di luar kurikulum. 

"Misalnya, program keahlian ekonomi, kita juga ajarkan siswa bagaimana memperbaiki listrik, mengemudi mobil," paparnya. Inilah yang diberikan setelah siswa tamat di SMK Keuangan. Siswa juga punya kompetensi tambahan di luar jurusan yang mereka ambil.

Hal senada disampaikan Kepala SMK Keuangan Pekanbaru Zul Irpani. Menurut dia, di usia 8 tahun ini SMK Keuangan terus maju dan menjadi tempat pilihan orangtua menyekolahkan anaknya dan menempuh pendidikan menengah. 

Rangkaian kegiatan di HUT ke-8 SMK Keuangan Pekanbaru dihiasi dengan pentas seni dan kreasi siswa mulai dari tari tradisional, modern dance, nyanyi solo, fashion show dan seni lainnya. Pentas seni sebagai salah satu cara sekolah untuk menyalurkan bakat dan minat siswa dalam seni dan olahraga.

Zul Irpani berharap hari jadi ke 8 SMK Keuangan ini menjadi motivasi bagi siswa untuk lebih maju serta mengevaluasi apa yang sudah diperbuat. Kemudian, apa yang sudah terlaksana itu perlu ditingkatkan lagi. (rls)