Teken Kerjasama dengan Unirazak Malaysia, UMRI Ingin Perkuat Program Internasionalisasi Kampus

RIAUCERDAS.COM – Dalam upaya meningkatan program internasionalisasi kampus, Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) kembali melakukan kerjasama dengan perguruan tinggi di Malaysia.

Kerjasama itu ditandai dengan penandatangan Memorandum of Understanding (MoU) secara langsung antara Rektor UMRI Dr H Saidul Amin MA dengan Naib Canselor Universiti Tun Abdul Razak (Unirazak) YBhg. Prof Datin Paduka Dr Samsinar Md Sidin, pada Jumat (12/7/2024) pagi waktu setempat di Seminar Hall-Unirazak Main Campus Jalan Tun Razak Kuala Lumpur, Malaysia.

Penandatangan tersebut juga dihadiri sejumlah pejabat dari kedua perguruan tinggi. Dalam rombongan UMRI turut hadir Wakil Rektor II Dr H M Rasyad Zein MM, Direktur Administrasi Keuangan dan Kepegawaian (DAUKK) Dr H Baidarus MAg MM, Kepala Kantor Urusan Internasional dan Kemitraan Pahmi SPd MA, Kepala Kantor Humas, Keprotokolan, dan Hukum M Anwar Siregar SH., serta sejumlah Kepala Bagian.

Sedangkan dari Unirazak, tampak yang hadir dalam menyambutan dan penandatangan MoU dari antara lain, En. Mohamed Fairuz Mohamed Noor Ketua Pegawai Operasi Unirazak, En. Muhamad Firdaus Jamal Ketua Pegawai Kewangan Unirazak, Prof Dr Zulkiflee Mohamed. 

Timbalan Naib Canselor Kecermelangan Akademik dan Kelestarian Unirazak, Prof Dr Benjamin Chan Yin Fah Timbalan Naib Canselor Penyelidikan dan Kerjasama Unirazak, Asst. Prof Dr Sulastri Yahya Timbalan Naib Canselor Akademik Unirazak, Asst. Prof Dr Johari Mat Pengarah Kanan Pusat Pembelajaran Berterusan Unirazak, Ts. Azlin Shah Zainal Abidin Pengarah Kanan Akademi TVET Unirazak & Transformasi Digital, En. Mohammad Asyraf Samsuldin Pengarah Kanan Unit Pemasaran dan Jualan Unirazak.

Tampak juga hadir Wakil Rakan Strategik Al Fikh Orchard Early Childhood Consultancy, Puan Hajjah Siti Ruzita binti Ramli Ketua Pegawai Eksekutif, Al Fikh Orchard Early Childhood Consultancy dan En. Abdul Mutalib bin Islan Ketua Pegawai Operasi, Al Fikh Orchard Early Childhood Consultancy.

Membuka acara pada pagi itu, Naib Canselor Unirazak menyampaikan bahwa kegiatan hari ini menjadi capaian sejarah bagi Unirazak dan UMRI untuk membangun kesepahaman.

“Alhamdulillah, pada hari ini kita dapat menyaksikan satu lagi pencapaikan bersejarah buat Universiti Tun Abdul Razak dan Universitas Muhammadiyah Riau, Indonesia, dalam memeterai Memorandum Persefahaman (MoU) yang bakal membuka lembaran baru dalam industri pendidikan serantau,” ujarnya.

Lebih jauh, YBhg. Prof Datin Paduka Dr Samsinar Md Sidin mengatakan sasaran kerjasama ini akan memberikan dampak positif terhadap pelajar atau mahasiswa. 

“Melalui program yang dirancang, para pelajar akan berpeluang untuk mengembangkan potensi diri dalam berbagai aspek, termasuk akademik, kepemimpinan, dan kemahiran insaniah,” katanya.

Selanjutnya, ia juga berharap kerjasama ini membuka peluang bagi tenaga pakar dalam berbagai bidang. “Dengan adanya perkongsian ini, kita dapat memanfaatkan kepakaran yang ada untuk memperbaiki dengan memperkaya kandungan kurikulum serta metodologi pengajaran,” pungkas Naib Canselor Unirazak ini.

Sementara, dalam sambutannya, Saidul Amin mengucapkan rasa terimakasih atas penerimaan kunjungan kali ini yang merupakan kehormatan bagi UMRI. "Dan kami menyambut baik kerjasama apapun yang akan dibangun. Terlebih lagi kegiatan pertukaran budaya, keilmuan, dan pembuatan MoU ini," kata dia.

Lebih lanjut, Saidul Amin menyampaikan MoU ini merupakan satu program yang luar biasa bagi UMRI. Karena tidak hanya sebuah kegiatan profesional namun sudah masuk ke ranah silaturahim antarnegara. Namun ia berharap kunjungan akan berkembang lebih jauh lagi.

"Jangan cuma sampai di sini. Harus kita upgrade menjadi Silatul Fikri, berdiskusi apa yang bisa kita buat di masa depan” sebutnya. 

Diskusi ini kemudian bisa dilanjutkan menjadi sebuah program kerja yang dikerjakan bersama-sama. Sehingga tidak hanya membawa manfaat namun bisa mendekatkan seluruh pihak yang kita sebut Silatul Amali. 

“Sehingga akan terwujud Silatul Qalbi ada kesatuan hati, kalau sudah sampai di situ kerjasama yang lain bisa kita tingkatkan” tutupnya.

Pelaksanaan penandatangan MoU ini bersempena dengan kegiatan International Academic Leadership and Development Trainning atau Pelatihan Kepemimpinan dan Pengembangan Akademik International UMRI Tahun 2024, yang dilaksanakan selama dua hari sejak hari Jum’at hingga Sabtu (12-13/7/2024) yang diikuti sebanyak 21 orang yang merupakan pejabat struktural Umri dan dilaksanakan di Universiti Tun Abdul Razak, Kuala Lumpur, Malaysia. 

Di sela-sela panandatangan Mou dan pelatihan juga degelar Diskusi Panel antar kedua perguruan tinggi tersebut yang menghadirkan YBhg. Datin Paduka Dr Samsinar binti Md. Sidin, Assist Prof Dr Sulastry, Prof Dr Benjamin, Dr H Saidul Amin, MA., dan Dr H M Rasyad Zein, MM., dengan topik Academic Leadership and way forward for higher education in Asia Pacific Session.

Dalam pengantarnya, Wakil Rektor II UMRI berharap hendaknya pelatihan ini dapat meningkatkan pelayanan prima serta membangun citra positif bagi kampus. 

“Kita berharap, tujuan pelatihan ini nantinya dapat mempersiapkan para staf untuk membangun dan memiliki komitmen dalam memberikan pelayanan prima serta menjaga citra yang positif bagi kemajuan fakultas serta universitas,” harap M. Rasyad Zein.

Sebagai narasumber pada pelatihan kepemimpinan dan pengembangan akademik disampaikan oleh pihak Unirazak. Antara lain, En. Mohamed Fairuz bin Mohamed Noor yang menerangkan tentang About Unirazak by the Chief Operating Officer.

Selanjutnya ada Puan Aini Juhaida binti Abu Samah dengan topik Academic Operations by the Registrar, serta En. Muzamir bin Othman Marzuki dengan judul Unirazak Online Experience by Senior Director, Knowledge Management Center. Di akhir kegiatan, dilakukan penyerahan cenderamata antar kedua perguruan tinggi dan rombongan UMRI menikmati tour of campus Unirazak. (rls)