Upacara Pengembalian Siswa Kelas XII, Kepala SMAN 8 Pekanbaru: Kami Bangga dengan Kalian
Dalam momen masa belajar selama tiga tahun di SMAN 8 Pekanbaru, sejumlah siswa telah mengukir prestasi dan mengharumkan nama sekolah dan daerah. Bahkan di tingkat internasional.
RIAUCERDAS.COM - SMAN 8 Pekanbaru menggelar upacara pengembalian siswa kelas XII dari pihak sekolah ke orangtua, Senin (8/5/2023). Acara ini dilakukan setelah siswa kelas XII menuntaskan masa pembelajaran di sekolah tersebut.
Kepala SMAN 8 Pekanbaru, Tavip Tria Candra dalam arahannya menyampaikan pesan kepada siswa kelas X dan XI, kurang lebih satu bulan akan ada pelaksanaan penilaian akhir semester. Untuk itu, ia meminta para siswa mempersiapkan diri agar hasilnya optimal.
Sementara kepada siswa kelas XII, Tavip mengucapkan selamat karena mereka dinyatakan lulus dari SMAN 8 Pekanbaru. "Atas nama pimpinan dan majelis guru kami ucapkan terimakasih kepada anak-anak kami yang telah meraih prestasi selama di SMAN 8 Pekanbaru," ujarnya.
Menurut dia, beberapa siswa telah banyak menorehkan prestasi yang mengharumkan nama sekolah di Pekanbaru, provinsi, nasional bahkan internasional. Misalnya, di tingkat nasional ada Danish Rafi yang saat ini tengah mengikuti pertukaran pelajar di Amerika.
Kemudian ada Vannes Wijaya yang telah meraih medali perak di International Olympiad in Informatic (IOI) 2022. Tavip berharap prestasi-prestasi ini diikuti oleh siswa kelas X dan XI.
Menurut dia dari siswa yang lulus hari ini, 62 orang di antaranya lulus masuk perguruan tinggi dari jalur prestasi. Kemudian, 1 orang Nanyang University, 1 orang lulus program internasional di Kanada, 1 orang lulus Fakultas Kedokteran Internasional UI serta ada 1 orang lagi atas nama Alifa yang lulus di Universitas Islam Negeri Bukittinggi dengan jalur Seleksi Prestasi Akademik Nasional - Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (SPAN PTKIN).
"Artinya ada 66 siswa yang dinyatakan lulus perguruan tinggi berdasarkan prestasi.Sisanya, diharapkan berjuang dengan baik. Bisa lulus di perguruan tinggi yang diminati.
Dijelaskan dia, kelulusan tidak hanya didukung prestasi akademik siswa. Hal yang terpenting adalah karakter si siswa. Untuk itu, dia berharap siswa mampu menjadi individu berkarakter baik bagi lingkungan masyarakat. "Selamat atas kelulusan siswa. Kami bangga bisa hadir di dalam pendidikan anak-anakku sekalian," ujar Tavip.
Kepada siswa, Tavip mendorong agar tetap menjalin komunikasi, tali silaturahmi sebaik mungkin dengan rekan dan guru. "Hubungan yang baik ini harus terjaga sampai kapanpun," kata dia. Sementara, kepada orangtua siswa, Tavip memohon maaf jika selama siswa menempuh pendidikan ada kesalahan yang mereka lakukan.
Sementara itu, dr Diana Tabrani mewakili orangtua siswa kelas XII menyebut guru adalah orang yang luar biasa. Ia berterima kasih kepada guru yang telah mendidik para siswa dalam tiga tahun terakhir.
Dia menyebut, sekarang ada pergeseran nilai dan adab pada generasi muda negeri ini. Dia berharap, ada perbaikan pada adab generasi muda. Karena berilmu saja tidak cukup tapi perlu juga berakhlak.
Sementara, Ketua Komite SMAN 8 Pekanbaru, Kampriwoto menyampaikan bahwa sudah tiga tahun lamanya siswa belajar di sekolah ini. "Dengan segala plus minusnya," kata dia. Untuk itu, Kampriwoto mengucapkan selamat kepada siswa yang telah lulus. Terutama pada siswa yang telah lulus di perguruan tinggi negeri.
Sementara yang belum mendapat tempat kuliah, dia menyebut masih banyak jalan untuk menempuh pendidikan tinggi. Dia juga menitip pada siswa agar menjaga nama baik almamater. Apalagi selama ini nama baik alumni SMAN 8 Pekanbaru sudah banyak didengar di banyak kampus. (*)
What's Your Reaction?
