Mantan Gubri Saleh Djasit Ikut Berwakaf untuk Bangun Tajdid Center UMRI
Saleh Djasit berharap, wakaf ini dapat digunakan sebaik-baiknya untuk pengembangan UMRI. Dia ingin, UMRI menjadi salah satu pilar yang ikut dalam pengembangan sumber daya manusia di Riau sebagai kampus yang menggabungkan ilmu pengetahuan, agama dan kearifan lokal Melayu yang sangat halus dan penuh hikmah.
RIAUCERDAS.COM - Langkah Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) membangun gedung Tajdid Center terus mendatang dukungan dari sejumlah pihak. Salah satunya berasal dari mantan Gubernur Riau, Saleh Djasit. Pensiunan TNI AD ini mewakafkan sebidang tanahnya untuk pembangunan gedung Tajdid Center tersebut.
Saleh Djasit berharap, wakaf ini dapat digunakan sebaik-baiknya untuk pengembangan UMRI. Dia ingin, UMRI menjadi salah satu pilar yang ikut dalam pengembangan sumber daya manusia di Riau sebagai kampus yang menggabungkan ilmu pengetahuan, agama dan kearifan lokal Melayu yang sangat halus dan penuh hikmah.
Dilansir dari suaramuhammadyah.id, penyerahan wakaf itu diterima langsung oleh Yuslim SE, MM yang merupakan Ketua Majelis Wakaf Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Provinsi Riau sekaligus Bendahara Badan Pembina Harian (BPH) UMRI. Turut menerima pula, H. Ahmad Hijazi, SE, MSi anggota BPH UMRI yang juga mantan Sekda Provinsi Riau 2016 – 2019.
Pak Saleh sesungguhnya sosok yang sangat berperan dalam pembangunan berbagai universitas di Riau. Seperti perubahan IAIN Suska Riau menjadi UIN. Kemudian pendirian Fakultas Kedokteran Universitas Riau, Politeknik Caltex Riau, bahkan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai yang ada di Bangkinang.
Di tempat terpisah Rektor UMRI, Dr Saidul Amin MA mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada Saleh Djasit . "Saya berdoa semoga Allah tetap mencucuri kasih dan sayangNya kepada beliau serta berjanji akan melaksanakan amanah tersebut dengan sebaik-baiknya," ungkap Rektor. (*)
What's Your Reaction?
