Gelar Seminar Literasi Keuangan untuk Guru dan Siswa, BNI Paparkan Bahaya Investasi Bodong

RIAUCERDAS.COM - Sebanyak 300 guru dan siswa mengikuti seminar literasi keuangan di SMK Negeri 8 Pekanbaru. Kegiatan ini digelar oleh PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI.

Selain seminar literasi, dalam acara itu juga diserahkan sertifikat kelulusan Program Nasional BNI Berbagi Sertifikasi bagi lima orang guru terbaik di Pekanbaru. Program ini yang telah berjalan selama tiga bulan itu bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru dalam menerapkan Kurikulum Merdeka.

Sementara, dalam seminar literasi keuangan yang menyasar para siswa itu, disampaikan materi terkait bahaya investasi bodong, pinjaman online ilegal, dan langkah pencegahan judi online.

Area Head Provinsi Riau BNI, Yudi Dharmawan menyampaikan bahwa kegiatan ini salah satu bentuk sinergi antara industri dan vokasi. Pihak BNI berharap para guru yang telah mengikuti program sertifikasi dapat menjadi role model bagi guru lainnya dan mampu menghasilkan lulusan yang berkualitas.

Sementara, inisiatif BNI dalam memberikan edukasi keuangan kepada generasi muda diapresiasi langsung oleh Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Riau, Triyoga Laksito. 

Triyoga menyebut seminar literasi keuangan ini sangat penting. Karena memberi pemahaman kepada siswa tentang pentingnya mengelola keuangan dengan bijak.

"Kami berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan untuk melindungi masyarakat dari berbagai macam penipuan di sektor keuangan," tuturnya.

Kepala Bidang Pembinaan SMK Dinas Pendidikan Provinsi Riau Dr Arden Simeru beranggapan serupa. Arden mengapresiasi BNI dan OJK karena aktif menyampaikan pengetahuan tentang keuangan pada siswa. 

Dia menyebut, kerja sama antara dunia usaha, pemerintah, dan lembaga pendidikan seperti ini sangat bermanfaat bagi peningkatan kualitas pendidikan di Riau. (rls)