Dibangun dari CSR PT Riau Petroleum, 6 Ruang Kelas di MIR YLPI Riau Diresmikan
Bantuan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian pemerintah Provinsi Riau dalam dunia pendidikan tidak hanya dengan APBD tetapi juga dengan CSR BUMD yang seperti sekarang ini diterima oleh MIR YLPI Riau.

RIAUCERDAS.COM, PEKANBARU - Ruang kelas baru (RKB) Ma'Had Islam Riau (MIR) YLPI Riau yang terletak di Desa Pangkalan Baru, Siak Hulu Kampar diresmikan, Rabu (19/3/2025) sore. Peresmian ini ditandai dengan penandatangan prasasti dan pengguntingan pita oleh Gubernur Riau yang diwakili Asisten III Setdaprov Riau Elly Wardhani SH MH.
Untuk diketahui, RKB tersebut dibangun dengan dana Corporate Social Responsibility (CSR) PT Riau Petroleum. Peresmian dilakukan bersamaan dengan peringatan Milad Ke-68 Yayasan Lembaga Pendidikan Islam (YLPI) Riau.
Tampak hadir, Ketua Pembina YLPI Riau Imam Ghazali, Ketua Dewan Pengawas YLPI Riau, Ketua Umum YLPI Riau Prof Dr H Nurman M.Si, dan Rektor UIR Prof Syafrinaldi. Kemudian, ada juga Direktur PT Riau Petroleum Prof Husnul Kausarian, anak dan cucu keluarga pendiri YLPI Riau serta pihak lainnya.
"Dengan diresmikan ruang kelas baru ini, memberi semangat bagi santri untuk menuntut ilmu agama di Ma' had Islam Riau. Bantuan gedung sebanyak 6 kelas ini bisa dimanfaatkan ruang belajar santri setelah diresmikan," ujar Ketua Umum YLPI Riau.
Nurman berterima kasih kepada Pemprov Riau yang peduli pada MIR melalui dana CSR PT Riau Petroleum. Dijelaskannya, saat ini MIR telah memiliki puluhan santri. Dimana, santri yang berasal dari keluarga yatim piatu, biaya pendidikan digratiskan oleh yayasan.
Pada tahun ajaran 2024 lalu, tambahnya, MIR sudah melaksanakan proses belajar mengajar di pondok pesantren ini. "Pondok pesantren yang pertama di miliki UIR ini diharapkan bisa melahirkan santri penghafal Alquran," katanya.
Dijelaskan Nurman, YLPI Riau yang telah memasuki usia 68 tahun tetap eksis dan fokus mamajukan dunia pendidikan di Riau. Saat ini, YLPI Riau memiliki 1.248 orang pegawai mulai dari dosen, guru, tenaga labor, pustakawan, tenaga kependidikan dan tenaga medis.
YLPI juga memiliki sekolah mulai dari TK, SD ,SMP, MTS, SMA hingga perguruan tinggi yang ternama yakni Universitas Islam Riau (UIR) dan terakhir MIR YLPI Riau dibawah pimpinan K.H Miftah Syarif.
Sementara itu Elly Wardhani menyampaikan, dengan diresmikan pemakaian ruang belajar baru ini, diharapkan MIR YLPI Riau bisa melahirkan generasi yang cerdas amanah, tangguh dan patonah demi kemajuan bangsa dan negara. Santri tidak hanya mengusai ilmu agama saja tetapi juga harus mengusai teknologi yang sekarang tumbuh pesat.
Bantuan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian pemerintah Provinsi Riau dalam dunia pendidikan tidak hanya dengan APBD tetapi juga dengan CSR BUMD yang seperti sekarang ini diterima oleh MIR YLPI Riau.
"Jadi ke depan tidak hanya dari CSR BUMD tetapi juga perusahaan besar yang ada disekitar pesatren untuk membantu kemajuan Ma' had Islam Riau YLPI Riau," ungkapnya.
Sementara Direktur PT Riau Petroleum Prof Husnul Kausarian mengucapkan alhamdulillah telah selesai dibangun dan diresmikan pemakaian ruang belajar sebanyak 6 kelas bantuan PT Riau Petroleum Perseroda bisa bermanfaat dan digunakan untuk peningkatan proses pembelajaran di MIR.
"Bantuan yang kita berikan sebesar Rp 1,2 Miliar ini sesuai dengan arahan pemegang saham yakni Pemerintah Provinsi Riau. Mudah-mudahan ini bisa bermanfaat," kata dia.
Husnul juga mengatakan telah banyak menyalurkan bantuan CSR tidak hanya dalam bidang pendidikan tetapi juga dalam bidang agama, UMKM dan lain sebagainya.
"Terakhir kita juga menyambut yatim untuk sebanyak 1.000 anak yatim untuk berbelanja baju lebaran bersama Gubernur Riau. Dimana masing anak yatim mendapatkan Rp 1 juta untuk berbelanja baju lebaran," kata dia. (*)
What's Your Reaction?






