Datangi SD Islam Plus YLPI Riau, Konjen Jepang Disambut Antusias Siswa dan Guru
Konsul Jepang menegaskan, pemerintahnya punya perhatian yang besar pada dunia pendidikan. Salah satunya dengan menyediakan dana bantuan untuk pembangunan fisik sarana pendidikan yang dinaungi sejumlah yayasan di Sumatera.
RIAUCERDAS.COM - Ratusan siswa SD Islam Plus Yayasan Lembaga Pendidikan Islam (YLPI) Riau menyambut kedatangan Konsulat Jenderal (Konjen) Jepang di Medan, Takonai Susumu dengan antusias, Rabu (22/11/2023). Baru saja Takonai turun dari mobil, para siswa dan sejumlah guru langsung mengerubunginya.
Tak hanya minta bersalaman, para siswa juga menyodorkan secarik kertas dan pulpen pada Takonai. "Minta tanda tangan Pak," ujar beberapa siswa. Beberapa siswa lainnya ada yang menyapa dengan bahasa Jepang "Konnichiwa" yang disambut senyum oleh Takonai.
Agenda Konsul Jepang di SD Islam Plus YLPI Riau saat itu adalah untuk silaturahmi. Di samping itu, ia juga ingin melihat kondisi langsung gedung yang dulunya dibangun dengan dana bantuan pemerintah Jepang.
"Ada dua gedung di lingkungan YLPI yang dibangun atas bantuan pemerintah Jepang. Salah satunya di SD ini," kata Humas YLPI Riau, Razni Aris. Kedua gedung itu, tambahnya, dibangun pada tahun 2006 lalu. Setelah 15 tahun berdiri, dua gedung itu masih difungsikan.
Takonai Susumu mengaku senang melihat kondisi gedung masih berdiri kokoh dan difungsikan dengan baik. "Ini merupakan bukti perhatian pemerintah Jepang pada dunia pendidikan di Sumatera. Khususnya di YLPI Riau 15 tahun lalu," katanya.
Konsul Jepang menegaskan, pemerintahnya punya perhatian yang besar pada dunia pendidikan. Salah satunya dengan menyediakan dana bantuan untuk pembangunan fisik sarana pendidikan yang dinaungi sejumlah yayasan di Sumatera.
Ia mengapresiasi YLPI yang memiliki perhatian serius pada dunia pendidikan.Konsul Jepang juga membuka peluang untuk kembali menyalurkan bantuan serupa kepada YLPI agar sumber daya manusia di Riau semakin meningkat.
Pembimbing Sekolah YLPI Riau selaku penerima bantuan Jepang, Dr Tukiman Khateni mengapresiasi perhatian nyata pemerintah Jepang pada pendidikan. Termasuk dengan memberi bantuan fisik pada sekolah-sekolah di bawah naungan YLPI Riau.
Dia menyebut, gedung bantuan Jepang di SD Islam Plus YLPI Riau itu berdiri ketika ia menjabat sebagai kepala sekolah di tahun 2006. Hingga kini, bangunan itu masih berdiri dan difungsikan.
Senada dengan Tukiman, Ketua YLPI Riau, Prof Dr Nurman menceritakan bahwa yayasan yang ia pimpin telah berdiri sejak tahun 1957. Namun, kiprahnya sudah dimulai pada tahun 1950 dengan pendirian SMP Islam.
Prof Nurman menegaskan, YLPI termasuk yayasan tertua di Riau yang berkiprah di dunia pendidikan. Kini, lembaga pendidikan di bawah YLPI tersebar di lima kabupaten/kota. Mulai dari TK hingga universitas. (*)
What's Your Reaction?
