Webinar TKA: Kemendikdasmen Tegaskan Tes Akademik Bukan Penentu Kelulusan, Tapi Penunjang Kebijakan Pendidikan yang Adil
Webinar TKA Kemendikdasmen tegaskan bahwa tes akademik bukan penentu kelulusan, melainkan alat bantu untuk menyusun kebijakan pendidikan yang adil dan bermakna.

RIAUCERDAS.COM, JAKARTA - Tes Kemampuan Akademik (TKA) bukan sekadar ujian, melainkan instrumen strategis untuk mendorong kebijakan pendidikan yang lebih adil dan berdampak. Pesan ini disampaikan dalam webinar bertajuk Kebijakan Tes Kemampuan Akademik yang diselenggarakan oleh Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan (BSKAP), Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), Jumat (11/7/2025).
Acara yang dibuka oleh Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti, serta menghadirkan Kepala BSKAP, Toni Toharudin dan Kepala Pusat Asesmen Pendidikan BSKAP, Asrijanty, ini bertujuan memperkuat pemahaman publik terkait arah kebijakan dan masa depan TKA di Indonesia.
Mendikdasmen menegaskan bahwa TKA tidak wajib diikuti oleh semua murid dan tidak menjadi penentu kelulusan. “Berbagai hasil tes merupakan realitas yang perlu dijawab melalui program yang menghadirkan perbaikan kualitas layanan pendidikan,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan bahwa kebijakan TKA telah dikaji secara menyeluruh dengan melibatkan praktisi pendidikan, akademisi, hingga orang tua. TKA diharapkan menjadi alat bantu dalam menyusun kebijakan yang tepat sasaran dan berdampak nyata bagi peningkatan mutu belajar anak-anak Indonesia.
Kepala BSKAP, Toni Toharudin, menambahkan bahwa TKA memiliki banyak manfaat, seperti seleksi jalur prestasi dan pemetaan mutu pendidikan. “Tes ini adalah cermin hasil belajar yang telah ditempuh. Dengan semangat kolaboratif, mari wujudkan pelaksanaan TKA yang adil, bermakna, dan membuka peluang masa depan pendidikan Indonesia,” tegas Toni.
Webinar ini diikuti oleh lebih dari 7.000 peserta dari seluruh Indonesia, termasuk kementerian/lembaga, Dinas Pendidikan, guru, murid, komunitas pendidikan, dan orang tua. Interaksi yang hangat dan antusiasme tinggi selama sesi diskusi menunjukkan bahwa topik TKA menjadi perhatian bersama.
Kemendikdasmen berharap kegiatan ini menjadi langkah awal dalam membangun kesepahaman untuk mewujudkan sistem pendidikan bermutu yang memberikan kesempatan tumbuh dan belajar bagi semua anak bangsa. (rls)
What's Your Reaction?






