PD Muhammadiyah Pekanbaru akan Gelar Musyda Ke-12 Pada 27 dan 28 Mei Mendatang

RIAUCERDAS.COM -  Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) kota Pekanbaru, Jabarullah S.Sos memastikan Musyawarah Daerah (Musyda) ke-12 Muhammadiyah dan Aisyiyah kota Pekanbaru akan digelar pada tanggal 27 dan 28 Mei mendatang. 

Hal itu disampaikan Jabarullah saat pengurus PDM kota Pekanbaru mengadakan konferensi pers di gedung PW Muhammadiyah jl.kh Ahmad Dahlan no 88 Pekanbaru , Kamis (25/5/2023).

Dijelaskan dia, Musyda diwali dengan pelaksanaan Musyawarah Pimpinan Daerah ( Musypimda) pada tanggal 27 Mei 2023 di kampus Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI). Musypimda dilakukan untuk menetapkan 39 calon tetap dari 57 calon sementara penjaringan. Musypimda akan dihadiri sekitar 250 peserta dari utusan PCM, PRM, Ortom dan pimpinan majelis/lembaga PDM Pekanbaru. 

Sedangkan acara pembukaan Musyda ke-12 akan dilaksanakan tanggal 28 Mei di Hotel Grand Suka Pekanbaru. Dalam rangkaian acara akan awali dengan pawai ta'aruf dengan berjalan dari RS Eka Hospital dan finish di Hotel Grand Suka. Pawai akan diisi dengan berbagai atraksi dan penampilan dari sekolah-sekolah Muhammadiyah di Pekanbaru.

Dan untuk pelaksanaan pemilihan dan penetapan 13 orang anggota badan ketua PDM Pekanbaru dilakukan secara E-Voting di kampus UMRI pada tanggal 28 Mei 2023.

Jabarullah mengatakan Musyda untuk tingkat daerah seluruh pimpinan daerah Muhammadiyah harus dilaksanakan paling lambat tiga bulan setelah Musyawarah Wilayah Muhammadiyah Riau. Hal ini sudah diatur dalam ART organisasi pasal 26 ayat 4. Musyda mengagendakan laporan PDM, penetapan program daerah, pemilihan anggota pimpinan dan pengesahan ketua, usul/rekomendasi dan lainnya.

Di tempat yang sama, Jabarullah juga menegaskan terkait tidak sahnya Musyda yang dilaksanakan sejumlah orang pada tanggal 20 Mei 2023 lalu di Hotel Win Star. Menurut dia, Musyda itu tidak sah. Karena tidak berdasarkan persetujuan Pimpinan Wilayah MUhammadiyah (PWM) Riau. Justru, PWM Riau mengakui bahwa Musyda PDM Pekanbaru yang sah adalah yang bakal digelar pada tanggal 27 dan 28 Mei mendatang.

Hal ini diperkuat dengan adanya Surat Keputusan PWM Riau nomor 030/II-0/A/2023. Dalam isinya PWM Riau menegaskan tidak menghadiri undangan Musyda yang dilaksanakan di Hotel Win Star tanggal 20 Mei 2023 tersebut karena di anggap tidak sah dan tidak memiliki kewenangan.

Ketua dan anggota PWM Riau, tambah Jabarullah hanya akan menghadiri Musywil ke-12 yang sesuai dengan aturan persyarikatan atas undangan PDM yang dipimpin olehnya. Dia menekankan, Muhammadiyah merupakan organisasi yang rapi. Ada aturan-aturan yang harus ditaati. Termasuk ketentuan yang ditetapkan oleh pengurus yang ada di atasnya. "Kalau PDM, di atasnya adalah PWM Riau," ujar Jabarullah. (*)