Sedang Evaluasi, SMKN 2 Pekanbaru Berpeluang Jadi Satu-satunya Penerima Program T-TEP Toyota di Sumatera

T-TEP merupakan salah satu program edukasi Toyota Indonesia yang bertujuan untuk mengembangkan sumber daya siswa SMK. Terutama SMK yang memiliki konsentrasi keahlian bidang otomotif. Dalam evaluasi ini, SMKN 2 Pekanbaru berpeluang menjadi satu-satunya sekolah di Sumatera yang akan mendapat program T-TEP dari Toyota. 

Mar 26, 2024 - 13:42
 0
Sedang Evaluasi, SMKN 2 Pekanbaru Berpeluang Jadi Satu-satunya Penerima Program T-TEP Toyota di Sumatera
Sekretaris Dinas Pendidikan Riau, Edi Rusma Dinata, Kepala SMKN 2 Pekanbaru, Peri Daswandi bersalaman dengan tim evaluasi program T-TEP dari Toyota Astra Motor, Selasa (26/3/2024).

RIAUCERDAS.COM - SMKN 2 Pekanbaru didatangi pihak Toyota Astra Motor (TAM) pada Selasa (26/3/2024). Kehadiran jenama otomotif terkemuda di Indonesia itu untuk melakukan evaluasi terkait rencana diterapkannya Toyota-Technical Education Program (T-TEP) di SMK tersebut.

T-TEP merupakan salah satu program edukasi Toyota Indonesia yang bertujuan untuk mengembangkan sumber daya siswa SMK. Terutama SMK yang memiliki konsentrasi keahlian bidang otomotif.

Dalam evaluasi ini, SMKN 2 Pekanbaru berpeluang menjadi satu-satunya sekolah di Sumatera yang akan mendapat program T-TEP dari Toyota. 

“Kehadiran tim Toyota adalah untuk mengevaluasi kondisi di sekolah kita. Khususnya terkait body painting mobil,” papar Kepala SMKN 2 Pekanbaru, Peri Daswandi.

Dalam kegiatan ini pihak Toyota menilai apakah pola yang dilakukan oleh SMKN 2 sudah sesuai dengan ketentuan yang mereka standarkan sebagai penerima program T-TEP. 

Menurut Peri, ia mendapat informasi dari pihak TAM bahwa dari semua kunjungan yang dilakukan, peluang SMKN 2 sangat besar menerima program ini. Namun, hasil pasti dari evaluasi ini baru disampaikan pada bulan Juni mendatang.

Banyak keuntungan yang diperoleh pihak sekolah jika lolos dalam program itu. Di antaranya, pihak sekolah akan dibantu dari segi pembelajaran. Kemudian, Toyota akan membagi ilmu tentang teknologi terbaru maupun unit terbaru. Semua itu untuk mendukung kompetensi peserta didik di sekolah.

Peri juga menambahkan, pihaknya meminta TAM ikut mengajarkan pola marketing, komunikasi penjualan dan sebagainya. “Sehingga siswa kita tak hanya paham teknologinya, tapi juga bisa menjual produk Toyota,” kata Peri.
 
Sementara itu, Sekretaris Disdik Riau, Edi Rusma Dinata yang hadir dalam pertemuan itu mengapresiasi terobosan yang dilakukan SMKN 2 Pekanbaru. Menurut dia, hubungan SMK dan dunia industri memang perlu saling terhubung.


Dia juga berharap, lewat kegiatan ini peserta didik ke depan semakin mengerti bahwa mereka masuk ke lembaga pendidikan berkeahlian seperti SMK memang penting untuk masa depan. Lewat T-TEP yang bakal diterapkan di SMKN 2, Edi berharap pendidikan di Riau makin baik.

Dia juga ingin, kerjasama yang dilakukan oleh SMKN 2 Pekanbaru ini jadi rujukan bagi sekolah-sekolah lainnya di Riau. Sehingga dampak positifnya bagi peserta didik dan dunia pendidikan di Riau semakin besar. (*)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow