Harimau Terkam Warga di Siak, BBKSDA Riau Imbau Jangan Beraktivitas di Luar pada Sore Sampai Pagi

Tim BBKSDA dan petugas lainnya juga melakukan patroli untuk menemukan keberadaan individu harimau Sumatera itu agar memberikan rasa aman bagi warga. Patroli itu, menurut Genma akan dilakukan secara periodik.

Apr 21, 2023 - 10:35
 0
Harimau Terkam Warga di Siak, BBKSDA Riau Imbau Jangan Beraktivitas di Luar pada Sore Sampai Pagi
Warga mengevakuasi korban yang diduga meninggal karena diterkam harimau Sumatera di Siak, Kamis (20/4/2023) sore. (sumber: tangkapan layar)

RIAUCERDAS.COM - Andi Sukarman (33), warga Kwalian, Kelurahan Kampung Rempak Kecamatan Siak, Kabupaten Siak meninggal dunia ketika tengah menakik getah, Kamis (20/4/2023). Diduga, korban meninggal karena interaksi negatif dengan harimau Sumatera.


Informasi video terkait adanya manusia yang diterkam harimau ini beredar luas di masyarakat. Sementara, tubuh korban berhasil dievakuasi dari lokasi kejadian oleh petugas kepolisian dan masyarakat setempat.


Setelah dievakuasi dan dibawa ke RSUD Siak, korban langsung dimakamkan pada Kamis malam. Sampai berita ini ditayangkan, keberadaan harimau Sumatera itu belum juga diketahui. 


Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau, Genma Hasibuan, Jumat (21/4/2023) menjelaskan, bahwa pihaknya telah mendatangi rumah duka untuk melakukan pendekatan dan pendampingan terhadap keluarga korban. 


Hari ini, Tim BBKSDA Riau berkoordinasi dengan aparat kepolisian, TNI dan Pemkab Siak untuk bersama-sama mengecek tempat kejadian. Tim juga memasang sejumlah kamera trap untuk mengkonfirmasi keberadaan harimau Sumatera itu. 


Bila terkonfirmasi keberadaannya, maka Tim sekaligus akan memasang box trap untuk evakuasi harimau Sumatera kembali ke habitat alaminya yang terdekat. 


Tim BBKSDA dan petugas lainnya juga melakukan patroli untuk menemukan keberadaan individu harimau Sumatera itu agar memberikan rasa aman bagi warga. Patroli itu, menurut Genma akan dilakukan secara periodik.


Pihaknya sekaligus mengimbau warga agar tidak beraktivitas di luar rumah pada saat waktu aktif harimau. Yaitu sejak sore sampai pagi hari. "Apabila terpaksa harus beraktivitas di waktu tersebut tidak dilakukan secara sendiri," ujarnya. (*)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow

Hendra Moderator, penulis