Matching Fund, Cara UNRI Dekatkan Diri dengan Dunia Industri

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) Republik Indonesia memiliki program Matching Fund. Program ini untuk penciptaan kolaborasi dan sinergi strategis antara insan perguruan tinggi (lembaga perguruan tinggi) dengan pihak mitra. 

Oct 7, 2023 - 20:30
 0
Matching Fund, Cara UNRI Dekatkan Diri dengan Dunia Industri
UNRI melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM), memfasilitasi kegiatan Monitoring dan Evaluasi Program Matching Fund Tahun 2023 di UNRI.  (Sumber: Humas UNRI)

RIAUCERDAS.COM - Selama ini, antara industri dan universitas terdapat gap. Alhasil, hubungan antara dunia industri dan universitas menjadi jauh.


Menjawab permasalahan ini, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) Republik Indonesia memiliki program Matching Fund. Program ini untuk penciptaan kolaborasi dan sinergi strategis antara insan perguruan tinggi (lembaga perguruan tinggi) dengan pihak mitra. 


Universitas Riau (UNRI) adalah satu di antara perguruan tinggi penerima dana penelitian program dukungan dari Kemendikbudristek ini.


Jumat (6/10/2023), UNRI melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM), memfasilitasi kegiatan Monitoring dan Evaluasi Program Matching Fund Tahun 2023 di UNRI. 


Tim Reviewer Substansi Program Matching Fund Kemdikbudristek, Drs Sujito PhD, pada kegiatan ini, menyebutkan ini adalah kesempatan luar biasa. 


"Kita berharap insan peneliti atau teman-teman yang ada di Riau ini dapat bekerja sama dengan mitra di luar sana dari dunia industri dan sebagainya," kata Sujito.


“Riau adalah penghasil sawit dari negara ini. Jangan sampai pabrik sawit yang ada di Riau tidak digandeng oleh UNRI sendiri. Padahal di sini (Riau-red) ada UNRI. Ke depan agar dapat terus meningkatkan kerja sama ini,” tambahnya.


Sementara, Rektor UNRI Prof Dr Sri Indarti MSi, yang diwakili Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama, dan Sistem Informasi UNRI, Dr Ir Sofyan Husein Siregar MPhil, menyampaikan, Monev Matching Fund di UNRI terkait dengan Monev penelitian ekonomi hijau terintegrasi berbasis pemberdayaan masyarakat melalui pengembangan potensi lokal, yang dilaksanakan oleh Tim pengusul Dr Hj Okta Karneli MSi.


“Kita bagaimana bermitra dengan dunia industri. Tentunya ini merupakan cita-cita kita bersama untuk bagaimana universitas dapat berkolaborasi dengan dunia industri. Karena selama ini terdapat gap antara universitas dengan dunia industri," ujar Sofyan. 


Dengan adanya program matching fund ini, akan mendekatkan UNRI ke dunia industri. Sehingga hasil-hasil riset yang ada di rak-rak buku dan perpustakaan, mudah-mudahan bisa dihilirisasi serta bermanfaat terhadap masyarakat dan kemajuan bangsa.


“UNRI sangat mendukung kegiatan ini. Dan monev ini akan menjadi catatan kami, bagaimana matching fund menjadi lebih baik. Kalau hari ini kita mendapat hibah matching fund, kita harapkan nanti terus meningkat,” ujar Sofyan. 
Matching Fund menjadi satu di antara nilai tambah terbentuknya kolaborasi antara dua pihak melalui platform Kedaireka. 


Dukungan Matching Fund ini diprioritaskan bagi kolaborasi yang berkontribusi terhadap pencapaian delapan Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi yang telah ditetapkan oleh Kemendikbud, yang meliputi Lulusan pendidikan tinggi mendapat pekerjaan yang layak.


Kemudian, mahasiswa mendapat pengalaman di luar kampus, dosen berkegiatan di luar kampus, praktisi mengajar di dalam kampus, hasil kerja dosen berguna bagi masyarakat dan diakui internasional, program studi kampus bekerja sama dengan mitra kelas dunia, kelas bersifat kolaboratif dan partisipatif, dan program studi berstandar internasional.


Pada kegiatan ini, hadir Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni UNRI Dr Hermandra SPd MPd, Ketua LPPM UNRI Prof Dr Mubarak MSi, Sekretaris LPPM selaku Ketua Tim Pengelola Matching Fund UNRI Tahun 2023 Assoc Prof Dr Emilda Firdaus SH MH beserta Tim, Kepala Biro Perencanaan dan Hubungan Masyarakat Drs Mawardi, dan sejumlah dosen peneliti dan undangan lainnya. (rls)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow