IKA Sosiologi FISIP UNRI Kirim 1 Ton Beras dan 200 Paket Sembako untuk Korban Banjir Longsor di Sumbar
IKA Sosiologi FISIP UNRI berharap bantuan ini dapat meringankan beban para korban sekaligus membantu mereka kembali bangkit dari musibah.
- 1 ton beras dan 200 paket sembako serta pakaian layak disalurkan IKA Sosiologi UNRI bagi korban bencana di Sumbar
- Bantuan itu dihimpun dari alumni, masyarakat umum serta kolaborasi dengan Sekawan Foundation
- Bantuan diserahkan kepada penyintas bencana di Nagari Guguak Malalo
RIAUCERDAS.COM, PEKANBARU - Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Sosiologi FISIP Universitas Riau (UNRI) menunjukkan kepedulian nyata dengan mengirimkan bantuan besar untuk korban banjir dan longsor di Sumatera Barat.
Tim yang dipimpin Ketua IKA Sosiologi, Robi Armilus S.Sos., M.Si., membawa 1 ton beras, 200 paket sembako, dan pakaian layak pakai untuk disalurkan kepada para penyintas bencana.
Robi menyampaikan bahwa bantuan ini merupakan hasil gotong royong alumni Sosiologi, mahasiswa, masyarakat umum, serta dukungan kolaboratif bersama Sekawan Foundation.
Ia berharap bantuan tersebut dapat memberikan manfaat langsung bagi warga yang saat ini masih dalam proses pemulihan. “Kita berharap bantuan ini dapat bermanfaat bagi para penyintas banjir dan longsor,” ujarnya.
Tim IKA Sosiologi yang turun ke lapangan terdiri dari Ketua Bidang Sosial Krisna Alim, Ketua Bidang Ekonomi Kreatif M. Azmi Saputra, serta Ketua Bidang Infokom Abdul Hafiz.
Mereka menyalurkan bantuan di Posko Nagari Guguak Malalo, Kecamatan Batipuh Selatan, Kabupaten Tanah Datar, yang menjadi salah satu titik terdampak paling membutuhkan dukungan.
Robi menjelaskan bahwa titik penyaluran difokuskan di wilayah tersebut karena IKA FISIP UNRI sebelumnya telah lebih dulu membuka posko sejak 8 Desember 2025.
Keberadaan posko itu memudahkan proses distribusi dan memastikan bantuan tersampaikan tepat sasaran kepada warga yang memerlukan.
Harapan serupa disampaikan Krisna Alim, yang menegaskan komitmen IKA Sosiologi untuk terus hadir membantu masyarakat Sumatera Barat. “Kita akan terus berupaya membantu para korban banjir longsor di Sumbar,” ujarnya.
Dengan semangat kebersamaan, IKA Sosiologi FISIP UNRI berharap bantuan ini dapat meringankan beban para korban sekaligus membantu mereka kembali bangkit dari musibah. (rls)