Guru Ika Terharu Akhirnya Punya Rumah Dekat Sekolah

Guru sambut baik dan apresiasi atas perhatian pemerintah dengan memberikan Program Rumah untuk Guru Indonesia. Program tersebut merupakan hasil kolaborasi antara Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) bersama PT Bank Tabungan Negara (BTN), Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera), dan Badan Pusat Statistik.

Mar 26, 2025 - 16:19
 0
Guru Ika Terharu Akhirnya Punya Rumah Dekat Sekolah
Mendikdasmen meninjau rumah yang ditujukan untuk guru-guru pada Selasa (25/3/2025) di Bogor. (Sumber: Kemendikdasmen)

RIAUCERDAS.COM, BOGOR – Guru sambut baik dan apresiasi atas perhatian pemerintah dengan memberikan Program Rumah untuk Guru Indonesia. Program tersebut merupakan hasil kolaborasi antara Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) bersama PT Bank Tabungan Negara (BTN), Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera), dan Badan Pusat Statistik. 

 

Dalam acara penandatangan nota kesepahaman (MoU) sekaligus Serah Terima Kunci, penghargaan bagi Pahlawan Tanpa Tanda Jasa; Radia Nurjanah, guru TK Islam Nurul Yaqin menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada pemerintah yang telah memberikan rumah bersubsidi untuk guru. Radia yang sudah mengajar selama 21 tahun mengaku sangat bahagia karena akhirnya dia bisa memiliki rumah sendiri. 

 

“Saya sebelumnya tidak punya rumah dan Alhamdulillah Pemerintah telah memfasilitasi guru-guru untuk memiliki rumah. Harapan saya, semoga Pemerintah lebih terus memperhatikan kesejahteraan guru-guru, terutama mereka yang belum memiliki hunian yang layak,” terang Radia saat menghadiri acara tersebut, di Perumahan Pesona Kahuripan 11, Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (25/3/2025).

 

Apresiasi juga disampaikan oleh Tatang Riyanto, guru SMAN 1 Cileungsi. Program ini menurutnya sangat memotivasi guru untuk mengajar lebih giat lagi. Tatang Riyanto yang sudah mengajar selama 8 tahun. 

“Rumah yang saya ambil di sini jaraknya dekat dengan tempat saya mengajar. Dengan begitu, saya tidak merasa kelelahan menempuh perjalanan ke sekolah dan dengan kondisi segar, saya bisa lebih bersemangat mengajar anak-anak,” ujar Tatang yang sudah mengajar selama 8 tahun, dan juga seorang perantau dari Brebes, Jawa Tengah dan selama ini tinggal di kos-kosan bersama istrinya.

 

Selain itu, ada juga debitur yang bernama Ika Mustikawati, Guru PJOK di SMPN 1 Kramatwatu. Sebelumnya, ia harus menempuh 1,5 jam perjalanan dari tempat tinggalnya ke sekolah. “Terkadang melelahkan namun anak-anak adalah semangat saya untuk datang ke sekolah,” ungkap Ika. 

 

Sudah sejak lama Ika mendambakan memiliki rumah yang dekat dengan sekolah sehingga ia bisa punya lebih banyak waktu mempersiapkan materi pembelajarannya dan bisa hadir ke sekolah dalam kondisi bugar. Akhirnya, Ika memberanikan diri mengajukan Kredit Perumahan Rakyat (KPR).

“Alhamdulillah, sekarang saya punya rumah. Ini seperti mimpi yang menjadi nyata karena sekarang saya memiliki rumah yang dekat dengan sekolah. Untuk teman-teman guru seperjuangan, tetap semangat,” ucap Ika. (rls)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow